Surabaya, - Bersama Prajurit, tokoh masyarakat dan Warga Binaan di Wilayah, Dandim 0830/Surabaya Utara Letkol Inf Dharmawan Setyo Nugroho, S.I.P. mengikuti acara Penghargaan Kasad dalam lomba Kampung Pancasila dan Dialog Kebangsaan secara daring yang di gelar di Aula Makoramil 0830/05 Tandes Jl. Balongsari Tama No.18, Balongsari, Kecamatan Tandes, Jum'at (8/12) malam.
Disamping digelar di Koramil 0830/05 Tandes, nobar secara virtual ini juga dilaksanakan di koramil jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara
Program Kampung Pancasila ini digagas oleh TNI Angkatan Darat yang merupakan program untuk membentuk lingkungan yang tangguh dan aman.
Tangguh dalam arti mampu meningkatkan potensi di wilayahnya dan aman dalam menjalankan kehidupan sosial berbangsa dan bernegara.
Penghargaan Kasad dalam lomba Kampung Pancasila ini mengambil tema " Kampung Pancasila Sebagai Wadah Kebhinnekaan Dan Toleransi "
Penilaian lomba meliputi dua kategori yaitu kategori desa dan kategori kota.
Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyampaikan bahwa program Kampung Pancasila ini merupakan program TNI Angkatan Darat dalam menyatukan kemajemukan, dimana Negara di luar Indonesia sendiri ingin belajar bagaimana menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa dengan beragam perbedaannya, kata Kasad Jenderal Maruli.
Dandim 0830/Surabaya Utara Letkol Dharmawan saat dikonfirmasi usai menyaksikan Secara Live Penghargaan KASAD Pada Lomba Kampung Pancasila dan Dialog Kebangsaan mengatakan, Kampung Pancasila dicetuskan sebagai wadah konkret masyarakat untuk mendalami dan mengimplementasikan Pancasila, yang merupakan dasar filosofis negara Indonesia.
Baca juga:
338 Prajurit Korem 083/BDJ Wisuda Purna Wira
|
Motivasi utama dari pembentukan kampung tersebut adalah untuk memperlihatkan bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat diwujudkan dalam aktivitas masyarakat sehari-hari.
Pembentukan Kampung Pancasila dilandasi oleh beberapa tujuan penting diantaranya adalah untuk menjadikannya sebagai media edukatif mengenai Pancasila bagi masyarakat. Selain itu, melalui kampung ini diharapkan dapat tercipta kerukunan di antara warganya, penerapan Bhinneka Tunggal Ika, serta pemahaman mendalam mengenai prinsip-prinsip Pancasila.
Dalam struktur Kampung Pancasila, toleransi dan kehidupan damai menjadi dua pilar penting. Melalui Kampung Pancasila ini, masyarakat diajarkan untuk memahami serta menghargai keragaman, yang pada akhirnya diharapkan dapat menciptakan stabilitas, persatuan, dan harmoni dalam kehidupan bermasyarakat, pungkasnya.
Adapun kampung Pancasila yang mendapat juara di ajang perlombaan tersebut dengan Katagori Desa,
Juara 1 Kodim 0208/Asahan Kodam I/Bukit Barisan, Juara 2 Kodim 1421/Pangkep Kodam XIV Hasanuddin, dan Juara 3 Kodim 1508/Tobelo Kodam XVI patimura
Sedangkan Katagori Kota, Juara 1 Kodim 1705/Nabire Kodam XVII Cendrawasih, Juara 2 Kodim 0413/Bangka Kodam II Sriwijaya dan Juara 3 Kodim 1609/Buleleng Kodam IX Udayana, tutup Dandim.